Waktu baca: 10- 15 menit
Hari ini kita lanjutkan pembicaraan kita tentang saham, terutama cara bagaimana melihat atau mencari informasi tentang saham, dan informasi apa saja yang tertera di situ
Kita bisa melihat informasi detail mengenai saham kita di website website atau apps di handphone di bawah ini:
- Yahoo Finance (website & phone app)
- Bloomberg (website & phone app)
- Investing.com (website & phone app)
- Reuters (website & phone app)
- Morningstar(website)
- Msn Money (website & phone app)
Sekarang marilah kita meluncur ke Yahoo Finance website sebagai salah satu website untuk melihat informasi tentang suatu perusahaan yang menjual sahamnya di bursa saham tertentu. basicnya sama untuk website website yang lain, mungkin beda tampilan atau parameter yang ditampilkan.
di kolom search masukkan nama perusahaan yang mau kita cari misalnya Apple

mari kita bahas satu satu apa sih komponen itu.
APPL itu nama ticker atau simbol di bursa saham terutama di US stock exchange, biasanya bervariasi dalam jumlah huruf, 1 huruf C (Citibank) V (Visa) , dua huruf GS (Goldman Sach) , 3 huruf JP Morgan (JPM) , 4 huruf APPL (Apple), Microsoft (MSFT).
Kalau di bursa saham lainnya terdiri dari huruf dan angka dan dibelakangnya ada titik diikuti dengan singkatan negara itu seperti di Singapore Exchange , Singtel tickernya Z74.SI , Si disini adalah singkatan dari Singapore.

Begitu juga Bank Central Asia , tickernya BBCA.JK , JK disini singkatan dari Jakarta.

kita balik ke Apple deh karena BCA angkanya banyak, susah ditulis dan dibaca.

Nasdaq : stock exchange dimana Apple ini listed.
335.90 at close : Harga saham saat bursa saham ditutup hari itu
-16.94 (-4.80%) : angka negatif dan merah berarti dia turun 16.94 point dari harga penutupan hari sebelumnya dengan presentase turun sebesar 4.80 %. . Karena pasar modal ini mengikuti prinsip ekonomi demand dan supply , kalau turun berarti lebih banyak penjual daripada pembeli.
340.73 +4.83 (+1.44%) : ini harga setelah penutupan market, dimana jual beli saham berlangsung di Electronic Communication Network (ECN) bukan di pasar saham traditional) . Warna hijau dan positif berarti harganya naik 4.83 point terhadap harga penutupan hari itu (335.90) persentase kenaikan 1.44%.
Previous Close : Harga saham penutupan hari sebelumnya 352.84 (vs hari ini 335.90)
Open: Harga disaat pasar dibuka
Bid : harga dimana pembeli menawar dari penjual saham untuk saham tersebut
Ask: harga dimana penjual menjual sahamnya
Day’s Range : Harga kisaran stock hari itu , di sebelah kiri menunjukan harga paling redah dan sebelah kanan adalah harga paling tinggi.
52 weeks’ range : Harga stock dalam 52 minggu terakhir, di sebelah kiri menunjukan harga paling redah dan sebelah kanan adalah harga paling tinggi.
Volume: Jumlah penjualan saham hari sebelumnya (Kalau pasar modal sudah ditutup) atau volume hari itu (kalau perdagangan saham masih berlangsung)
Average Volume: Jumlah penjualan rata rata saham dalam waktu 3 bulan terakhir.
Market Capitalization (Market Cap): Menunjukan seberapa besar perusahaan ini di pasar modal. Market cap ini adalah perkalian harga saham dan jumlah total saham yang dijual di pasar modal (Outstanding).
Beta : Ukuran volatility (pegerakan) saham itu, seberapa besar naik turunnya saham itu , makin besar betanya makin volatile atau cepat pergerakan naik dan turunnya, sedangkan makin kecil betanya berarti saham itu relatif stabil. Beta = 1 adalah beta index pasar modal. jadi kalo lebih kecil dari 1 misalnya 0.8 , berarti kalau indeks pasar modal naik 1 point, saham ini naiknya 0.8 point jadi lebih stabil daripada market. jadi kalau naik tidak naik banyak tapi kalau turun juga tidak turun banyak. Begitu juga kalau Beta = 1.2 , berarti saham ini tidak sestabil indeks pasar , jadi kalau indeks pasar naik 1 point, saham ini naek 1.2 point begitu pula kalau indeks pasar turun 1 point , saham ini turun 1.2 point
PE Ratio (TTM) : Price to earning ratio TTM , rasio harga saham per lembar dengan keuntungan (profit) per lembar saham. Sedangkan TTM adalah Twelve Traded Month jadi 12 bulan terakhir. Rasio ini untuk patokan apakah harga saham ini mahal atau tidak. Makin besar PE ratio makin mahal saham itu. Seperti yang saya bahas di part 2, value company biasanya PE rationya kecil sedangkan growth company biasanya PE rationya tinggi. Kalau PE nya 10 , misalnya perusahaan itu tidak berkembang (keuntungannya tetap $1 bertahun tahun ke depan) , jika kita beli saham seharga $10, dan keuntungannya $1 maka kita butuh waktu 10 tahun untuk breakeven atau balik modal yang di investasikan $10 tadi. Jadi kalau PE 100 berarti kita butuh 100 tahun untuk balik modal kecuali perusahaan itu bisa menaikan keuntungan mereka 100 kali lipat di beberapa tahun kedepan. makanya biasanya growth company investors mau membayar kelipatan PE yang tinggi karena mereka percaya company ini bakal untuk berlipat ganda dalam waktu ke depannya.
PE ratio yang optimum berkisar antara 10 sampai 20. di bawah itu termasuk murah, diatas itu termasuk cukup mahal. apalagi kalau jauh dari itu.
EPS : Earning per share dimana keuntungan atau profit perusahaan dibagi jumlah total saham yang diperdagangkan di pasar modal (Share outstanding).
Earning date: tanggal dimana perusahaan itu mengumumkan laporan keuangan laba rugi di kuartal tersebut. Biasanya ada estimasi keuntungan yang dikeluarkan oleh para analyst saham. Jika di hari itu perusahaan mengumumkan keuntungan melebihi estimasi para analyst biasanya sahamnya akan naik. begitu juga sebaliknya. tapi juga tergantung dari penjualan nya turun atau tidak terhadap penjualan di kuartal sebelumnya atau kuartal yang sama tahun lalu.
Forward dividend yield: dividend yield sendiri adalah rasio dividend tiap saham dibanding (dibagi) harga saham per lembar. Jadi forward dividend yield adalah dividend di tahun yang akan datang dibagi harga saham saat ini.
Ex Dividend date: tanggal dimana batas akhir pendaftaran pemegang saham, setelah tanggal ini, investor yang membeli saham perusahaan itu tidak akan mendapat dividend , tapi biasanya harga saham bakal turun kira kira sebesar dividendnya bisa kurang bisa lebih, agar pemegang saham baru mendapat keadilan (ga dapat dividend tapi dapat harga yang lebih murah).
1 year estimate target: target harga saham yang dirilis oleh para analyst saham untuk satu tahun ke depan. harga ini adalah estimasi jadi untuk bahan referensi saja belum tentu benar karena kita tidak tau apa yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Grafik yang ada di kanan adalah grafik trend harga saham, kita bisa ganti ganti jangka waktunya ada yang 1 hari (1D), 5 hari atau seminggu karena pasar modal libur sabtu dan minggu (5D), 1 bulan (1M) , YTD itu year to date jadi dari tanggal 1 Januari tahun ini sampai sekarang , 1 tahun (1Y) , dan max( maksimum tren jangka waktu dari sejak perusahaan ini IPO sampai sekarang). Kalau kita mau lihat dan bermain main dengan chart bisa diklik kolom Chart disebelah company outlook.
Kita bisa lihat lihat kolom lainnya untuk statistic data keuangan perusahaan, historical (sejarah) harga saham di waktu yang lalu, profil perusahaan itu siapa managementnya, ini penting karena kita mesti tau perusahaan yang kita mau investasi, bergerak dibidang apa , siapa managementnya , karena dari situ kita bisa tau apakah bidang atau industry itu bakal booming atau menurun kedepannya. Kolom Finansial itu adalah kolom dimana kita bisa lihat tentang detail laporan keuangan perusahaan tersebut.
Sekian dulu untuk sahamnya. Nanti dibahas lebih detail lagi di waktu yang akan datang. Selamat belajar dan berinvestasi.